Nusa One - Sabtu, Oktober 22 2022

Terkait Pemberhentian Sepihak Pegawai DLHK3, Pj Walikota dan Sekda Sebut Tidak Tau Apa Masalahnya

Terkait Pemberhentian Sepihak Pegawai DLHK3, Pj Walikota dan Sekda Sebut Tidak Tau Apa Masalahnya
  
Penulis
|
Editor

NusaOne.Com|Banda Aceh – Pj Walikota dan Sekda kota Banda Aceh, menyampaikan bahwa dirinya tidak mengetahui terkait pemecatan pegawai DLHK3 (Satpam) di DLHK3.

“Saya tidak mengetahui apa masalahnya,” ujarnya singkat kepada wartawan ketika ditanyai terkait hal tersebut, Jumat (21/10/2022), Via WhatshApp.

Selanjutnya, jawaban yang sama juga datang dari Sekda kota Banda Aceh Amiruddin, bahwa dia juga tidak mengetahui persoalan pemberhetian pegawai Satpam tersebut.

“Apa masalahnya, saya belum tau,” ucapnya.

Selanjutnya, usai diberitakan sejumlah warga Gampong yang berdomisili di wilayah kantor DLHK3 tersebut sempat menanyakan terkait pemberhentian warganya kepada media ini.

Pasalnya, katanya lagi warganya itu sudah belasan tahun bekerja di DLHK3. “Kok semudah itu dikeluarkan, apalagi Satpam tersebut merupakan warga asli gampong di lokasi kantor DLHK3 tersebut berada.

“Dan beliau sudah belasan tahun bekerja di DLHK3, dan sangat kita sayangkan sikap dari oknum pejabat di kantor tersebut,” tukasnya, sembari meminta menindaklanjutinya.

Ia menyebut hal tersebut tidak bisa diabaikan begitu saja karena beliau belasan tahun bekerja di DLHK3, dan putra daerah gampong setempat,” tuturnya.

“Warga kami tersebut sudah mengabdi belasan tahun, masakan dengan semudah dan seenaknya ketika memiliki kekuasaan langsung memberhentikan pekerja semudah itu,” tuturnya lagi.

“Memangnya dia itu siapa? semudahnya memberhentikan orang yang sudah belasan tahun bekerja. Sementara oknum pejabat tersebut belum tentu selamanya menjabat pada dinas tersebut.

Selanjutnya, juga datang dari warga lainnya, mempertanyakan keberadaan warganya yang diberhentikan tersebut.

“Hal ini tidak bisa dibiarkan begitu saja, perlu tindaklanjutnya,” paparnya, dan berharap Pj Walikota dan Sekda Amiruddin, untuk segera mengambil tindakan atas persoalan tersebut.

“Karena ini menyangkut hajat kehidupan orang lain, serta tantangan bagi integritas pak Pj Walikota Bakri Siddiq,” tuturnya.

Ia juga meminta awak media untuk terus mengawal persoalan tersebut, sehingga dapat menjawab seadil adilnya terkait kemaslatan kehidupan orang lain.

“Karena ini salah satu bentuk penindasan yang dilakukan oknum oknum pejabat yang tidak bertanggung jawab ketika diberikan jabatan dan kewenangan,” pungkasnya.(*)

Bagikan:

Tinggalkan Komentar